2 bulan sudah berlalu, kini kehidupan Mikaella dan Alvin mulai sedikit akrab. Bahkan mereka seperti layaknya sebuah keluarga yang selalu harmonis. Kadang mereka sering bertengkar saat Mikaella lupa makan atau saat Alvin pulang terlambat dari sekolah. Dengan hal-hal kecil tersebut ternyata mampu membuat mereka saling memberikan perhatian satu sama lain. Dan tanpa sadar juga menimbulkan benih-benih cinta yang mulai tumbuh di hati masing-masing. Terkadang saat Mikaella lembur, Alvin selalu menunggunya untuk pulang. Meskipun mikaella akan langsung jatuh tertidur saat selesai lembur, disaat itulah Alvin dengan berani melakukan sesuatu terhadap Mikaella, terutama bibirnya. Sepertinya Alvin sudah terlanjur candu dengan bibir Mikaella sehingga membuatnya tidak bisa berhenti memikirkannya. Entah b