Malam itu benar-benar Daniel lalui bersama Amora. Entah sebesar apa rindu yang Daniel rasakan hingga dia tak sedikitpun melepaskan tubuh wanita itu dalam pelukannya. Namun saat Daniel terjaga dan membuka matanya ternyata hari sudah pagi. Rasa sakit di kepala Daniel masih terasa nyeri dan berdenyut berat karena banyaknya alkohol yang masuk ke dalam tubuhnya dan membuat kesadarannya terganggu separah tadi malam. Daniel semakin meremas kuat kepalanya yang masih terasa berdenyut efek alkohol yang semalam dia minum, akan tetapi Daniel masih ingat dengan sangat jelas jika semalam dia bersama Amora, melewati malam penuh gairah dan berbagi cinta. Bahkan Daniel masih mengingat jelas saat dia begitu nikmat kecupan wanita itu ketika Amora mencumbu bibir dan pipinya. Daniel kembali meremas rambut