Sampai di Jakarta, keluarga kecil Violita langsung disibukkan dengan banyak jadwal. Anak-anak yang langsung menjalani sekolah maupun ngaji. Daniel yang tentu sibuk dengan pekerjaan. Juga Violita yang sibuk mengurus semua kepentingan anak-anak maupun keperluan Daniel.
Sambil tetap menjalin komunikasi dengan ibu Ulfa, akhirnya mereka menemukan jadwal temu. Violita memboyong keluarga kecilnya ke rumah ibu Ulfa. Wanita renta itu langsung tersenyum bahagia dengan kehadiran keluarga Violita yang tampak begitu kompak.
Ketiga anak Violita sangat aktif khususnya Chilla. Kendati demikian, ketiganya tetap tertib. Tak ada yang tidak sopan apalagi santun. Setelah mengucap salam, ketiganya secara bergantian menyalami ibu Ulfa sesuai arahan sang mama.
“Dia ...?” lirih ibu Ulfa langsung mengenali Danie
