Kebenaran tidak harus selalu diungkapkan

1924 Words

Mata Penelope sedikit terbuka. Ia mengintip kira-kira akan dibawa ke mana dirinya oleh orang Asley. Sebuah rumah dengan penjagaan cukup ketat. Penelope melihat banyak orang berpakaian hitam berjaga di beberapa titik kediaman itu. "Selamat datang, Putri." Seorang pria dengan pakaian militer menyambut kedatangan Asley. "Jenderal Dacoth kumpulkan semua komandan pasukan kita! Aku akan membahas beberapa hal dengan kalian." "Baik, Putri." Pria yang Asley panggil Jenderal Dacoth segera undur diri untuk menjalankan perintah Asley. Asley kembali melangkah bersama dengan Neo yang menggendong tubuh Penelope di bahunya. Ia membuka sebuah pintu ruangan yang tak lain adalah kamarnya. "Letakan dia di lantai!" Asley melangkah menuju ke sebuah tempat duduk empuk di tengah kamarnya. Ia menatap hina Pe

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD