Part 24

1523 Words

Part 24 Akan tiba saatnya yang ditunggu datang dengan pasukannya, lalu menyerang seakan tak tahu diri. Sampai lupa kendali ada yang memegangnya. *** Marcelle kini berada di sebuah kamar hotelnya, mengistirahatkan tubuh dari segala yang namanya pekerjaan. Permasalahan dengan para mafia-mafia itu belum juga tuntas, pasalnya ada saja yang menghalamgi rencananya seakan ada mata-mata di kelompoknya. Apa mungkin? Tapi seingat Marcelle, dia sudah menyelidiki anak buahnya sendiri, dan tidak ada satu pun yang ikut campur dengan bagian mafia tersebut. Padahal kemarin dia berhasil menangkap salah satu dari mereka, tapi sialnya dia tiba-tiba tergeletak tidak bernyawa di tempat persembunyian mereka. Sial sekali bukan. "Arghh!! Jesika mana si?! Aku lagi butuh pelampiasan nih." Marcelle melempar bant

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD