Beberapa jam berlalu. Sampai saat ini Catherine masih belum sadarkan diri, selang infus dan selang oksigen masih terpasang di tubuhnya, juga satu kabel khusus yang tertempel di ujung jari tangan kirinya. Dokter mengatakan jika jantung Catherine sudah mendekati stabil, meski begitu wanita berusia enam puluh delapan tahun itu masih belum terlihat membuka kelopak matanya. Dokter juga mengatakan bahwasanya Catherine tidak mengalami stroke seperti yang sempat Meira pikirkan. Dia hanya mengalami serangan jantung mendadak dan beruntungnya pihak dokter langsung menanganinya dengan sangat cepat. Tidurnya tenang, bahkan ada seutas senyum di antara lelapnya. Galuh, Meira dan Maxi menunggu keduanya di dalam ruangan itu, dengan Maxi yang duduk di sofa , sementara Meira membaringkan tubuhnya dengan