Lima hari berikutnya Nila mendapat kabar lagi dari Aji bahwa surat itu sudah keluar dan bisa diambil malam ini. Pria itu memang sangat sibuk, sampai dia hanya punya waktu malam hari ini bertemu dengan Nila. Dia menitipkan anaknya pada ibunya. Sedangkan Fariz sudah lima hari itu juga tidak dikembalikan oleh Faraz. bahkan mereka berdua sempat bertengkar hebat karena Faraz tidak mau mengembalikan Fariz pada Nila. Mereka bertemu di sebuah kedai. “Aku cuman bisa ngasih saran sih buat kamu. Jangan dibuka dulu ya! Kasih ke Faraz dan bicarakan dulu, soalnya itu harus tanda tangan berdua. Kan kalau Faraz udah oke nih, ya dia nggak bilang sih mau cerai. Tapi dia bilang terserah kamu, dia nggak ngomong apa-apa tentang pisah. Jadi hati-hati aja kamu nanti,” “Terus ini batasnya kapan?” “Kalau b