Tiga Puluh Tiga

1115 Words

"Pokoknya mama ga mau tahu lagi ya, ga ada lagi cerita kamu ketemu ketemu sama Sakya. Mama ga mau marah-marah lagi sama kamu." ujar mama Alina memperingati Alina yang sudah menyandang tasnya untuk pergi kuliah melewati mamanya yang tadi duduk di ruang tengah. "Terserah mama aja lah," jawab Alina malas meladeni mamanya untuk bertengkar saat ia baru saja akan memulai harinya. "Kamu akan di antar jemput dan ga boleh kemanapun tanpa seizin mama." Alina menghentikan langkahnya dan menatap mamanya kesal, "mama pikir aku masih kecil? Aku berhak dong kemana aja sesuka aku tanpa perlu diatur ini itu. Dulu oke aku terima aja, tapi sekarang aku udah gede ma." "Kamu yang bikin mama begini Alina, ingat mama udah kasih kamu kebebasan ya semenjak kamu kuliah. Tapi apa yang kamu perbuat?" "Apa yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD