Jika hidup adalah sebuah perjalanan panjang, maka kematian adalah tujuan dari perjalanan itu sendiri-Author.
Dewa membawaku terbang ke sebuah tempat yang tidak pernah terbayangkan olehku sebelumnya. Dari manssion yang dibelinya beberapa waktu lalu, kami terbang menggunakan pesawat jet pribadi milik Dewa.
Sepanjang perjalanan aku terus bertanya kemana Dewa akan membawaku. Pria itu tidak menanggapi pertanyaanku. Ia justru asyik membahas tentang pernikahan kami.
Mama dan Mira kembali pagi itu juga. Mira kembali ke kampung halamannya. Tapi wanita itu berjanji akan datang ke acara resepsi pernikahanku yang akan di gelar di Jakarta. Sedangkan mama, wanita itu akan sangat sibuk mengurus pernikahanku dengan Dewa.
"Setelah menikah, kita akan tinggal di mana?" celetukku.
"Kau mau kita tinggal d
