SB || 44

1017 Words

Kaylee segera mengenyahkan pikiran buruk ke Shawn. tidak mngkin atasannya begitu. Daripada berpikir yang aneh-aneh, Kaylee memilih mandi sebelum pertemuan nya dengan investor. Di beda ruangan, Shawn sibuk dengan ponselnya. Sambil menyesap rokok ditangannya menikmati setiap nikotin yang masuk ke dalam tenggorokannya. Tiba-tiba Ponselnya berbunyi, nama Maxwell terpampang disana. Sering pertama Shawn langsung mengangkat "Sudah berapa kali aku bilang Dad, aku bisa menyelesaikan nya. Kau tidak perlu khawatir." Kata Shawn kepada Maxwell yang khawatir karna ini pertama kali Shawn menjalankan tugas bertemu dengan investor. 'Baiklah, baiklah aku percaya padamu. Aku hanya ingin memastikan nya saja.' kata Shawn dari seberang telpon. "Tenang saja, semua akan aku handle, dan aku pastikan goals.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD