Bab 42

1630 Words

Setelah melakukan pemeriksaan kepada Laras, dokter obgyn yang dipanggil Rio pun ikut keluar bersama Rio. Mereka duduk di ruang tamu apartemen Rio. “Jadi, ada hubungan apa cewek itu sama Adrian?” tanyanya menyelidik, seraya masing-masing duduk dengan santai di sofa. Rio mendesah pelan. “Sejujurnya nih, Bro, gue nggak tahu mau jelasin dari mana. Karena emang semuanya rumit banget. B a n g s a t emang Adrian.” Ia langsung menghempaskan punggungnya ke sandaran sofa, kepalanya menengadah, terangkat menatap plafon. Bimo mengangkat alis. “Masalahnya, nggak pernah kedenger sampe kuping gue tuh, si Adrian nikah. Kita sama-sama tahu-lah ya, dulu dia sama siapa pacarannya?” Tatapannya beralih ke jendela, mencoba mengingat. “Safira,” jawab Rio santai, sambil meraih gelas yang ada di meja. Bimo me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD