Dhena 68

1533 Words

Bagai air bah yang meluap dari bendungan, Rayan menceritakan apa yang dia ketahui tentang Noviar dari Ghina. Demi kenyamanan, Rayan bahkan meminta waktu untuk bicara empat mata di tempat yang sangat aman. Akhirnya Dhena pun kembali ke ruang tamu. Duduk manis menjadi pendengar yang budiman untuk sang pendongeng yang sedang berapi-api bercerita segala kebusukan Noviar, walau tak sepenuhnya dia ketahui. Rayan leluasa menumpahkan semua isi kepalanya yang sejak tadi malam dijejali cerita Ghina. Rayan juga menyampaikan jika Noviar bersedia meminjamkan uang pada Ghina jika dia sudah berhasil memindah tangankan atau menguasai semua aset Dhena. "Udah beres ceritanya, Yan?" tanya Dhena seraya tersenyum tipis. "Itu yang Uda dengar dari Ghina, Dhen. Ghina bersedia jika Dhena mau mengkonfirmasi pad

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD