Malam itu, restoran tempat Sienna bekerja sedang ramai. Sienna, yang kini memutuskan untuk mengambil pekerjaan sampingan di sebuah restoran mewah untuk mengisi waktu luangnya, melayani para tamu dengan senyum yang tetap ia usahakan tulus meskipun tubuhnya lelah. Saat ia sedang membawa nampan penuh makanan, suara tawa yang tak asing terdengar dari meja dekat jendela. Ia menoleh dan menemukan Renita dan Ardha duduk di sana, terlihat mesra. Jantungnya berdegup kencang. “Kenapa harus mereka?” pikir Sienna, mencoba menenangkan diri. Renita langsung menyadari keberadaan Sienna dan memanggil pelayan dengan suara keras. "Hei, pelayan! Oh, ternyata kamu di sini, Sienna," ucap Renita dengan nada mengejek, sengaja membuat Sienna menjadi pusat perhatian. Sienna melangkah mendekat dengan tenang. “S