CHAPTER: 23
Kau pergi, dia pergi
Semua orang pergi perlahan
Dari hidupku
Meninggalkan diriku sendirian
~~~~~~~~~~~
VARKA
Vaada langsung berlari memeluk aldrick mengambil alih aldrick dari amira membuat amira dan aldrick kaget dan menatap aneh vaada.
"Mama kangen sama aldrick hiks," tangis vaada memeluk aldrick erat, ucapan vaada membuat tubuh amira menegang dan aldrick diam membisu.
Amira hanya diam menatap aldrick dan vaada bergantian selama beberapa menit masih berusaha memahami maksud dari perkataan vaada tadi namun bukannya mengerti maksud ucapan vaada, ada sekelebat memori memasuki otaknya namun masih sama seperti dulu, buram dan tak jelas.
Seorang wanita memasuki ruang rawat sambil membawa bayi lalu menukar bayi itu dengan bayi yang berada di box pelan-pelan agar tidak
