Brraakk!! Tangannya tertarik ke dalam. ”Aaahhkk!!” Tubuhnya terhempas ke dalam, dan di dekap oleh suaminya. Deg! Ayra terdiam. Degup jantungnya berdetak tidak normal. Wajahnya mengarah pada leher sang suami yang masih ditetesi oleh sisa-sisa air. Tetesan-tetesan itu terlihat mengalir santai, dan turun ke bawah. Glek! Dia semakin tidak bisa mengendalikan nafasnya. Mencium aroma mint juga sabun cair favoritnya yang dipakai sang suami. Kedua tangannya terkatup pada d**a bidang sang suami. Merasakan sentuhan basah yang sudah melembab pada piyama sutra emas sebatas paha yang dia pakai. Tubuhnya mulai merasakan hawa panas. Dan ingin sekali rasanya dia menyentuh kulit yang menjadi objek indah matanya saat ini.