Sepenuh Cinta, Separuh Luka #16

1242 Words

“Mas,” lirih Nayla, membuat Frian semakin terkejut mendengar panggilan itu. Siapa lagi yang datang, tidak lain adalah Rafa. Lelaki itu datang untuk menjemput wanita yang dicintainya bersama anak dadakannya. Malam ini, sesuai janji, mereka akan berkemah bersama. “Sehat, Bro,” sapa Rafa sembari menjabat tangan Frian. Namun Frian hanya terpaku, tak sempat membalas dengan kata-kata. Rafa lalu mengalihkan pandangan pada Nayla, bertanya lembut, “Kalian sudah selesai?” Nayla yang merasa canggung hanya mengangguk pelan. Teriakan Bhanu memecah suasana. Bocah itu berlari riang menghampiri Rafa yang sudah berjongkok menunggu dengan tangan terbuka. “Ayah! Ayah … Mamas sudah tungguin. Banyak ya orang sakit yang Ayah obatin?” tanyanya polos dengan tatapan penuh perhatian. Rafa tersenyum, memeluk B

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD