Gisel dan Yuza saling tatap setelah mendengar hasil pemeriksaan dokter yang datang ke unit apartemennya. Dokter itu menjelaskan bahwa sakit yang dialami Gisel adalah tanda kehamilan. Gisel terlihat bingung dan cemas, bahkan dia mengalihkan pandangan seperti enggan menatap Yuza. “Baiklah, terima kasih atas kedatanganmu, aku akan membawa dia ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Yuza sembari menepuk bahu dokter di sampingnya. Yuza mengantarkan dokter itu ke luar dari unit apartemen Gisel. Lalu, di depan pintu mereka sempat berbincang. “Usia kandungannya masih sangat muda dan rawan. Sebaiknya segera periksakan ke rumah sakit karena aku melihat jika kandungan kekasihmu lemah.” “Baiklah, terima kasih atas penjelasannya. Aku akan menjaganya setelah ini.” “Permisi." Yuza ters