Bab 48

1536 Words

Entah apa perasaan yang saat ini aku rasakan. Sedih? Senang? Kecewa? marah? Atau justru rasaku ini sudah berubah tawar? Dan tak merasakan apapun. Pasrah? Sepertinya bukan. Namun aku benar-benar sudah tidak punya rasa lagi. Terlalu sakit? Terlalu marah? Terlalu kecewa dan terlalu merasa direndahkan oleh seseorang yang selama ini aku anggap sebagai bidadariku? Mungkin itu yang saat ini aku rasakan. Aku bahkan tak memiliki lagi rasa kesal atau marah saat aku menemukan k****m bekas pakai dan celana dalam mantan istriku yang tergeletak di sudut kamar. Tampaknya dia telah membawa lelaki lain untuk mengotori kesucian ranjang pengantinku. Merekapun sepertinya sangat terburu-buru. Mereka ketakutan padahal jika aku pun melihatnya langsung, tentu tak akan marah. Karena marahku sudah sirna. Bek

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD