Sean disidang. “This is your husband, Ra?” Saat di mana keluarga Rahi datang. Semua orang berkumpul di ruang keluarga dengan Bianca yang digendong oleh Irina selepas menangis karena sempat digendong oleh remaja bule yang entah siapa namanya, tapi kalau tidak salah … mungkin Vernon? Entahlah, Sean tidak ingat meski tadi semuanya sempat berkenalan. “Yes, Auntie. Handsome, right?” Pening. Kepala Sean pening mendengar obrolan Rahi dengan tantenya. Dia memang tahu beberapa arti dari bahasa Inggris yang mereka katakan, hanya saja telinganya berdengung duluan mendengar orang lain berbicara bahasa Asing. Apalagi obrolan antara Samudra dan entah siapa yang Rahi sebut paman, lancar sekali bahasa Asingnya. “Dia bisa bahasa Inggris?” tanya sang tante dengan pelafalan bahasa Inggris yang fasih.