Pengkhianatan,,,

1993 Words

Mencintai seseorang itu harus sampai titik lelahnya. Habisin aja dulu rasa sakitnya, kecewanya, dan cemburunya. Percayalah jika semua itu sudah habis melepaskan akan terasa lebih ringan, tapi sepertinya itu tidak berlaku untuk seorang Febrian, karena meskipun kemarin dia sempat berdamai dengan egonya, nyatanya hati kecilnya tetap menolak menerima kenyataan jika Galuh kini adalah milik pamannya, hingga semua berujung petaka. "Galuh,,," teriak Luci histeris sambil menarik selimut yang menutup separuh tubuhnya dan Luci bisa melihat sendiri keadaan Galuh dan Febrian di atas ranjang itu. Galuh nyari bugil sementara Febrian juga demikian. Galuh langsung mengerjapkan matanya, menguap sembari mengucek matanya untuk segera mendapatkan kesadarannya. "Apa yang kalian lakukan?" Kembali Luci hister

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD