Bulan Madu kedua.

1779 Words

Setelah drama tak ingin di tinggalkan semalam, akhirnya Teo berakhir menyentuh Galuh, membawa tubuhnya tenggelam dalam hasrat cinta yang butuh di tenangkan setelah sekian lama menahan diri untuk tidak menyentuh Galuh karena rasa traumanya, dan pagi ini tubuh itu masih sama-sama naked di bawah selimut dengan Teo yang terus memeluk punggung Galuh. Meskipun semalam Galuh sempat kembali histeris saat Teo akan menenggelami tubuhnya, nyatanya rasa cintanya juga mampu mengalah segala rasa tidak enak dan trauma yang tengah mendera Galuh. "Apa kau tak ingin bangun? Bukankah semalam kau mengatakan ingin tidur lebih cepat agar bisa bangun lebih awal agar kita bisa pergi berselancar?" Bisik Teo di atas kepala Galuh dengan kedua lengannya yang terus memeluk d**a Galuh. "Tidak bisakah kita begini saj

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD