Sadar Akan Keegoisan

1707 Words

"Kenapa kamu ke sini!??" seru Livy dengan mata yang membulat sempurna. "Menyusul kamu. Habisnya, kamu tidak datang-datang. Padahal, aku sudah menunggu-nunggu kamu sejak tadi," ucap Samuel sembari tersenyum dan kembali terbatuk lagi. Livy dekati Samuel yang nampak sempoyongan dan merangkul pinggangnya, saat tubuh Samuel nampak lunglai. Bahkan hampir saja jatuh. "Kamu kenapa ke sini sih??? Ayo, kita masuk lagi," ajak Livy yang hendak memapah Samuel ke dalam, tapi Samuel menolak, karena ia yang tidak lagi kuat untuk berjalan. "Aku mau istirahat dulu sebentar," ucap Samuel yang cepat-cepat menjatuhkan bagian belakang tubuhnya di kursi. Hembusan napas panjang Samuel ciptakan bersama dengan ringisan. Sakitnya luar biasa sekali. Tapi ia tahan-tahan, demi untuk sampai ke sini. Samuel kembali

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD