Memang benar, bagi Lyra kini melihat Raiden tidak semenakutkan yang orang lain katakan. Sejak bertemu di Rumah Bintang dua pekan lalu, Lyra tidak merasa perlu putar balik saat berpapasan dengan cowok itu. Dan ya, seperti yang ia harapkan, Raiden tidak berperilaku aneh atau mengganggu Lyra meski mereka pernah beberapa kali terlibat dalam pertemuan. Tatapan pemuda itu lurus, datar, dengan rahang tegas yang lebih dominan kelihatan jutek. Hmmm, ya, benar. Ini lebih baik daripada membayangkan seorang Raiden, sang kepala geng yang terkenal berandalan dan suka nendang orang, tiba-tiba menyapa Lyra, meskipun cuma bilang "Hai, ketemu lagi." Bisa gonjang-ganjing dunia pergosipan di SMA 71. Tetapi terkadang, otak sama kelakuan suka enggak sinkron. Keinginan dan realita tidak berjalan sebagaimana me