Bali, 6 tahun kemudian.
Deru angin sore hari yang sejuk di Pantai Kuta-Bali menerpa wajah cantik Dea yang terlihat tengah mengamati seorang anak perempuan berambut coklat yang asyik bermain pasir pantai.
Anak perempuan itu tertawa kencang dan berlarian saat hempasan ombak pantai Kuta menerpa kakinya. “Becarefull Al. Jangan lari terlalu jauh, sayang.” Dea berteriak dari pinggir pantai.
“Oke Mommy,” ucap Zaleena sembari mengacungkan kedua jempolnya. Wajahnya tampak memerah karena terkena panasnya sinar matahari.
Dea melihat putrinya menggaruk-garuk pipinya yang terasa gatal. Ia segera menghampiri putrinya. “Sudah Mommy bilang jangan main terlalu lama di bawah sinar matahari, kulit mu terlalu sensitif sayang.”
Dea mengoleskan lotion anti matahari di seluruh kulit Zaleena. Gadis kecil
