34 - Permintaan

1034 Words

            Claire membuka matanya ketika merasakan cahaya masuk ke dalam kamarnya dan menerpa wajahnya. Claire duduk dan melihat jam sudah menunjukkan pukul delapan pagi. Helaan napas terdengar dari bibir tipis milik Claire. Kejadian kemarin masih diingatnya, ketika Alex mengatakan akan menikahinya dan membatalkan pernikahan dengan Larissa.             “Claire, kamu sudah bangun, nak?”             Claire menatap pada ibunya yang masuk ke dalam kamar dengan senyuman mansi wanita paruh baya yang melahirkan dirinya itu.             “Hem.” Jawab Claire singkat dan tidak ingin beranjak sedikitpun dari posisinya sekarang. Tenaga Claire sudah habis untuk sekadar turun saja dari ranjang. Apalagi kepalanya yang pusing dan badannya masih panas.             “Kamu masih demam?” tanya Amber mer

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD