Bab XLVII

1056 Words

              Aku tersenyum lebar saat menerima laporan yang kuminta pada Jo. Sebentar lagi Antonius akan tahu seberapa berbahaya musuh yang sedang di hadapinya. Tak perlu menggunakan kekerasan kepada pria tua itu.               “Ada yang harus anda tahu, Tuan,” ucap Jo serius.               Aku mengangkat alis tanda bertanya.               “Kecelakaan yang menimpa anda waktu itu adalah rencana Antonius,” ucapnya lugas.               Sialan. Aku sudah menduga itu beberapa hari setelah kakek menceritakan semuanya. Dulu, Antonius adalah teman kedua orangtuaku. Antonius gemar bergonta ganti wanita, tepat saat kelulusan mereka, orangtuaku mengetahui bahwa Antonius mengahamili seorang perempuan dan membuangnya di sebuah pedesaan. Berkali-kali Ayah meminta Antonius bertanggung jawab, tapi pr

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD