ONE NIGHT IN DUBAI - 09

1318 Words

ONID.09 ISTIKLAL CADDESI (1)         “Bayi besar… apa kamu sudah bangun?” terdengar suara Shawn Lee di ujung telepon yang baru saja berdering.       Dengan suara serak dan nada malas aku menjawabnya, “Aku baru saja terbangun karena kamu meneleponku.”       “Dasar bayi besar, maunya tidur terus. Ayo bangun!”       “Memangnya sekarang sudah jam berapa?”       “Sudah jam sepuluh. Sebentar lagi jam sarapan akan segera habis.”       “Dasar sapi, pikiranmu selalu dipenuhi oleh makanan. Apa kamu sudah lapar?”       “Ya, aku sudah lapar.”       “Baiklah, kalau begitu aku akan mandi dulu. Setelah itu kita akan sarapan bersama.”       “Oke, aku tunggu.” Shawn Lee berbicara dan kemudian menutup teleponnya.       Tidak lama setelah aku mandi, aku bersiap-siap sebelum pergi sarapa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD