Bab 22

1475 Words

Kondisi Dariel memang sudah membaik, namun ia memilih untuk pulang ke rumah orang tuanya setelah perawat mengizinkan pulang. Saat itu tidak ada Lista di sampingnya, sebab Lista sudah terlebih dulu pulang.  Dariel cukup terkejut begitu ia mengetahui biaya pengobatannya ternyata sudah dibayar oleh Lista.  Sejujurnya Dariel ingin mengucapkan terima kasih pada Lista, namun mengingat hubungannya yang masih belum berjalan baik, Dariel pun memilih untuk pulang terlebih dulu.  "Kamu kenapa, nak? Sakit?" Tanya Fatma begitu melihat Dariel pulang tepat pukul enam pagi.  Fatma terkejut dengan kehadiran Dariel, terlebih dengan kondisinya yang terlihat pucat dan lemas.  "Kamu sakit?" Tanya Fatma lagi, ia pun menggandeng tangan Dariel dan mengajaknya duduk di salah satu sofa.  "Badan kamu juga dema

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD