Beberapa hari sebelumnya, tepatnya pada hari kecelakaan Nesya dan kedua orang tuanya terjadi. Arsa baru saja memasuki ruangannya begitu mendengar ponselnya berdering. Arsa sudah mengatur nada dering tersebut, jadi ia tahu siapa orang yang menghubunginya tanpa harus melihat layar ponselnya. Arsa segera meraih ponselnya yang tergeletak di meja, lalu mengangkat panggilan dari Reifan. Arsa memang membuat nada derinh khusus jika Reifan memanggilnya. "Iya Rei, ada apa?" tanyanya begitu sambungan telepon mereka berdua tersambung. "Bagas bilang kalau saat ini, Alvian dalam perjalanan menuju tempat yang sebelumnya tidak pernah Alvian kunjungi. Gue sama Arion mau ke sana, loe mau ikut atau enggak?" "Sory Rei, gue enggak bisa ikut meskipun gue mau banget ikut. Tugas gue di rum