Dalam keheningan rumah yang sunyi, langkah-langkah Nathan bergaung di halaman rumah, memecah kesendiriannya. Ia baru saja pulang dari kerja, lelah namun tetap termotivasi oleh hasrat yang membara. Matanya menginspeksi setiap sudut, mencari sosok yang tak terlihat—Asti, istrinya. Namun, yang ia temui adalah kehadiran tak terduga, sosok yang memicu gairah terlarangnya. Yang sudah menjadi kakak iparnya, namun cinta itu tetap pada Juwita. "Juwita?" panggilnya, terkejut saat melihat kakak iparnya, wanita yang telah menjadi selingkuhannya, berdiri di ruang tengah dengan sapu di tangannya. Juwita, dengan rambut hitamnya yang tergerai, menoleh, senyum nakal terpancar di wajahnya. "Nathan, pulang cepat hari ini. Aku sedang bersih-bersih, tapi sepertinya ada hal lain yang lebih menarik untuk dilak