Episode 29

2156 Words

Tangguh gelisah. Sudah beberapa hari ini ia tidak bisa menghubungi Gerhana. Ponsel pacarnya itu selalu dalam keadaan tidak aktif. Selain itu keadaan ibunya juga tidak begitu baik. Ibunya seperti orang yang paranoid. Ketakutan terhadap sesuatu hal yang belum tentu terjadi. Sekarang ibunya selalu melarangnya keluar rumah kalau tidak hal yang benar-benar penting. Ibunya takut kalau ia diculik orang. Bagaimana ia tidak khawatir bukan? Halusinasi ibunya sudah sampai pada taraf yang tidak masuk akal. Dia bukan apa-apa dan bukan siapa-siapa. Untuk apa juga orang menculiknya? "Lo kenapa sih, Guh? Dari tadi gue perhatiin lo bengong melulu. Tuh liat meja 15 mulai rusuh. Amankan dulu sana." Tepukan ringan Roy di bahunya, menyentakkan lamunannya. Astaga, bisa-bisanya ia melamun saat bertugas. "Siap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD