Beberapa tahun sebelumnya. Seorang remaja pria bertubuh gempal nampak melangkah takut-takut menyusuri lorong sekolah demi bisa segera sampai ke ruang kelas. Merasa teramat khawatir, karena beberapa ratus meter di depannya sudah ada beberapa siswa nakal yang memang selalu menunggu untuk memalak bekal atau uang yang ia bawa. Namun, tidak ada pilihan lain. Satu-satunya akses jalan untuk bisa masuk kelas adalah lorong utama. Kalau ia tidak melwatinya segera, pasti akan terlambat sampai kelas. Pun memutuskan untuk bolos tidak mungkin juga ia lakukan. "Calvin!" teriak seorang anak bertubuh tinggi besar ketika melihat targetnya dari kejauhan. Berjalan mendekat. Diikuti segerombolan anak lainnya yang berjumlah kurang lebih lima orang. Mereka semua tampak menyunggingkan tawa seolah menemukan obj