Gama baru saja kembali dari apartemen untuk makan siang dan entah kenapa perasaan nya menjadi tidak tidak tenang padahal Lucy tadi terlihat baik baik saja sebelum di tinggal kembali ke kantor.
Tepukan di pundak Gama membuat lamunan nya buyar. Gama mendongak terlihat Bian dengan sebuah kaca mata nangkring di hidung mancung nya sambil fokus ke layar tab sebelum menatap Gama.
"Hhh... Lima menit lagi ada meeting loh kamunya malah ngelamun kayak gini pas selesai makan siang. Emang Lucy masak nya kasinan lagi?" celetuk Bian dan sialnya sangat tepat sasaran.
"Bi. Kok aku gak tenang kayak gini ya?" tanya Gama balik. Bian hanya mampu menggelengkan kepala pelan.
"Yang ngerasain kan kamu. Ya aku mana tau atau yang tadi malam masih kurang?" Goda Bian dengan alis bergerak gerak naik turun.
Gama be
