"Manusia tidak berhak menentukan sebuah kehidupan dan kematian seseorang. Dia hanya bisa menjalani dan menerima apapun yang terjadi padanya tanpa mempertanyakan sesuatu di luar batasannya." Dia hamil. Ucapan Annie membuat semua orang menjadi bungka,m, terutama John. Dia menoleh pada Marie dengan tatapan tajam, sedikit putus asa, antara percaya dan tidak, meskipun tidak percaya menjadi yang paling dominan. Yang ditatap hanya menundukkan kepala lemah, membuat John terpukul. Sebenarnya, ini adalah kabar gembira, bila dunia masih baik-baik saja. Namun, sekarang, mereka dalam situasi yang tidak siap untuk menyambut seorang bayi ataupun membawa wanita hamil ke dalam pertempuran yang bisa membuat dia dan anaknya mati sekaligus. John ataupun yang lain, tidak mau terjebak dalam perasaan bersalah s

