Pengakuan Leah

2507 Words

"Kayaknya Mas pulang dulu ya tadi?" tanya Leah sambil melirik ke arah Demian yang kini mengenakan sweater abu - abu dan celana chinos santai. Penampilannya jauh lebih casual dibandingkan siang tadi saat mereka videocall, ketika Demian masih di kantor. Demian mengangguk kecil sambil melihat jam tangannya. "Iya. Tadi aku sempat pulang ke rumah sebentar. Abis mandi, aku langsung nyusul kamu ke Keman," jelas Demian. "Kamu udah makan, Mas?" Demian tersenyum tipis sambil menggeleng pelan. "Belum." Leah menoleh ke belakang, ke arah Astrid dan Vinka yang duduk santai di kursi belakang. "Trid, Vin, kita temenin Mas Demian makan dulu, ya? Udah jam sembilan, lho," ucap Leah tanpa minta persetujuan Demian. "Yup ... santai aja," jawab Vinka sambil mengacungkan jempolnya, sementara Astrid hanya men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD