“Kamu bilang Risa?” Bunga langsung menghentikan ‘permainan es krimnya’ saat Haris malah menyebutkan nama Risa.
Sementara itu, Haris yang baru menyadari kalau dirinya salah bicara, tentu saja terkejut. Sial, sepertinya ia sudah menggali kuburannya sendiri. Bisa dipastikan sebentar lagi Bunga akan mengamuk. Sialnya lagi, Haris sudah mulai masuk ke titik nikmat dan tinggal menunggu puncaknya datang.
“Sayang, aku bisa jelasin. Aku tidak sadar dan….”
“Itu artinya kamu lagi mikirin Risa, kan? Kamu sinting atau apa? Aku sedang membuatmu merasakan nikmat sekaligus mendapatkan kepuasan, bisa-bisanya kamu malah memikirkan perempuan bodoh itu!”
“Aku salah bicara, Sayang. Maaf. Aku sama sekali tidak memikirkan Risa. Buat apa coba aku mikirin dia?” ucap Haris. “Aku hanya salah ucap.”
“Seharusnya a
