Bab 27

1429 Words

"Bisa kita bicara?" Nada masih terpaku. Kedatangan Attar ke rumahnya yang tidak ia duga, membuatnya ketakutan. Takut sang Papa akan marah dan berakhir mengusir mantan suaminya ini. Meski rasa kecewa pada Attar sampai saat ini belum hilang, tetapi Nada tidak tega jika harus melihat Attar mendapatkan amarah dari papanya. "Nad--" "Mau bicara apa?" Nada akhirnya menjawab. "Tentang kita. Please, aku janji gak akan lama." Nada menghela napas. Anggukan ia berikan sebelum akhirnya berbicara. "Baiklah, tapi jangan di sini. Papa pasti marah kalau melihat Mas Attar. Tunggu aku di cafe biasa, nanti aku menyusul." "Kenapa gak sama-sama saja?" Attar kecewa. "Gak bisa. Kalau Mas Attar mau, silahkan ke sana duluan. Kalau tidak, ya sudah kita tidak perlu bicara." "Oke, aku ke sana duluan." Attar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD