Setelah pertemuannya dengan Michelle, Juna jadi tak bisa berkonsentrasi saat bekerja. Bahkan saat ini pun, saat Rendra memanggil dirinya untuk pergi ke ruangan lelaki itu. "Ada masalah?" tanya Rendra saat melihat Juna yang tak biasanya. "Ada." "Ada apa? Apa masalah perusahaan?" tebak Rendra sambil menatap Juna yang masih memasang wajah gusar. "Bukan." "Lalu? Masalah apa?" Juna diam sejenak, menimbang kembali keputusan yang akan ia ambil. Setelah memikirkannya, akhirnya Juna sudah mengambil keputusan. "Ada yang ingin bertemu, Pak." Juna mengutarakan apa yang sedang mengganjal pikirannya. "Siapa?" tanya Rendra tanpa menoleh. Juna bungkam, tak memberi tau siapa yang ingin bertemu dengan Rendra. Jika diberi tau pun, Rendra takut menolak untuk bertemu. "Seseorang." "Ya sia

