Arcene berdiri di dekat jendela, memandangi pemandangan di luar dengan tatapan yang sulit ditebak. Di kejauhan, tepat di depan kafe kecil yang terletak di sudut taman, Light sedang bermain dengan kedua anak kembarnya, Dhruv dan Ahana. Anak-anak itu tampak begitu lucu dan menggemaskan, berlarian di sekitar Light dengan langkah-langkah kecil mereka yang masih goyah. Light tertawa lepas, matanya bersinar penuh kebahagiaan saat dia mengejar kedua bayinya yang berusaha "melarikan diri" dari pelukannya. Dhruv dan Ahana tertawa riang, suara tawanya seperti musik yang mengisi udara hari itu. Mereka adalah gambaran murni dari cinta dan kehangatan keluarga, sesuatu yang selama ini jarang Arcene rasakan dalam hidupnya. Sejenak, senyum tipis terlihat di wajah Arcene. Dia tidak bisa menahan d