Senja terus berusaha meraih kemudi yang dipegang Arsen, wanita itu benar-benar nekat hingga tidak berpikir apa pun lagi. Ia mencoba membelokkan kemudi itu ke sembarang arah. Yang jelas ia tidak mau jika Arsen akan menekan dirinya atau akan melakukan rencana gila lainnya. "Senja, lepaskan tanganmu!" bentak Arsen mulai kewalahan, ia tanpa pikir panjang langsung memukul kepala Senja dengan keras. "Akhhhhhhh!" Senja berteriak kecil, kepalanya pening seketika hingga pegangannya terlepas. "Sudah aku peringatkan padamu. diamlah atau aku bisa melakukan hal yang lebih dari ini," umpat Arsen sambil meludah. Senja masih meringis kesaktian, pukulan itu sangat keras membuat ia tidak tahan akan rasa sakitnya. Wanita itu mencoba untuk duduk dengan tegak, mencari cara untuk menyerang Arsen, apa pun ca