Seperti yang dijanjikan hari itu, weekend ini Hana akan bermain ke rumah Vian. Pagi-pagi sekali Vian sudah menelpon untuk membangunkannya, memberitahu jika laki-laki itu sudah akan berangkat dari rumah. Sebenarnya Hana tidak berpikir akan pergi pagi-pagi sekali, tapi Hana juga tidak bisa menolak lagi, bagaimanapun juga Vian yang akan menjemputnya. Kemarin saat mengantarkan dirinya pulang, Vian juga tidak mampir ke rumah karena masih ada pekerjaan yang harus ia selesaikan. Belum lagi, Vian juga harus mengurus kepulangan kak Starla. Jam menunjukkan pukul setengah delapan pagi saat Hana sudah siap dengan semuanya. Sekarang tinggal keluar kamar dan membuat telor mata sapi untuk sarapan. "Vian sudah datang?" Tanya Hana pada mamanya saat melihat beberapa makanan yang ada di atas meja. "Iya,