73. Jatuh Cinta Padanya

1061 Words

Terbiasa bangun pagi, maka tanpa bantuan alarm pun alam bawah sadar akan otomatis ter-setting bangun di pukul lima pagi. Kukerjabkan mata ini sembari menguap yang langsung aku tutup dengan telapak tangan. Tak lupa bersyukur dan berdoa dalam hati atas semua nikmat yang telah aku terima dari Tuhan hingga detik ini. Nikmat sehat serta masih diberikan kesempatan dapat bangun di pagi hari ini adalah hal utama yang harus aku syukuri. Kusingkap selimut lalu berniat untuk beranjak bangun. Namun, seolah baru menyadari sesuatu, aku sampai melongo ketika mata ini bersitatap dengan kedua manik mata milik sosok seorang pria yang sedang memperhatikanku dengan senyuman tak lepas dari bibirnya. "Mas Surya!" pekikku kaget akan keberadaannya. "Selamat pagi," sapanya lembut masih dengan senyuman hangat d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD