77. Kelahiran*

1579 Words

Ayana menatap wajah suaminya yang terlihat sangat tampan diterpa cahaya dari tungku perapian itu. Dipegang pipinya dan dikecupnya lembut. Ryan menatap mata Ayana dengan kening berkernyit. “Mau coba lagi?” tanya Ayana. “Besok saja, kamu pasti masih sakit kan?” “Enggak apa-apa, aku juga penasaran seenak apa?” kekeh Ayana. “Aku matikan api dulu, kamu tunggu kamar ya,” ucap Ryan. Ayana tersenyum dan meninggalkan Ryan. Ini waktunya dia memakai lingerie yang dia beli. Dia pun berganti pakaian dengan lingerie seksi berwarna putih, menyemprot parfum di lehernya. Aromanya merupakan aroma manis yang memancing hasrat. Ryan masuk kamar dan melihat Ayana yang sudah berbaring dengan menyilangkan kakinya. Ryan bersiul melihat istrinya telah sangat siap dengan pakaian tempurnya. Ryan melepas k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD