"Orang-orang ini sepertinya bukan orang sembarangan Boss. Kami berhasil menghambat mereka datang ke acara, tapi salah satu dari orang kami nyaris di bunuh. Karena itu kami memutuskan untuk mundur. Mereka memiliki pistol dengan jenis yang seharusnya tidak ada di Indonesia dan tidak boleh masuk." Laporan dari Gugun, orang kepercayaan Isha membuat gadis itu khawatir.
"Oke nggak papa sudah cukup untuk membuat mereka tidak meremehkan temanku. Aku sudah dapat kabar bahwa pernikahan di undur. Itu artinya kita memiliki banyak waktu untuk mengurus mereka sampai kami selesai kuliah." Isha membalas dengan santai.
"Rencana jahat apa lagi yang sedang kamu lakukan?" AKira bertanya menyelidik. Isha tertawa geli.
"Bukan rencana jahat Mama, Isha hanya membantu teman. Mana mungkin membantu teman di kate
