Part 112 Pertemuan dengan Arvan

1217 Words

Melinda's POV Bang Petra pulang saat hujan deras mengguyur bumi, dia telat pulang hari ini. Wajahnya tampak sayu. Aku mengikutinya masuk kamar. Hidungku mencium bau minyak telon dari kemeja yang dipakai. Sepertinya dia baru pulang dari rumah Winda. "Anak-anak sudah makan?" tanya Bang Petra. "Sudah, nungguin Abang kelamaan akhirnya pada makan duluan. Mereka baru saja masuk kamar untuk belajar. Abang, mandilah dulu. Biar kusiapkan makan malam," kataku. Bang Petra mengangguk. Dia selalu begitu, meski sudah makan di rumah istri mudanya, kalau sampai rumah akan makan lagi meski sedikit. Hanya untuk menyenangkan hatiku. Opor ayam dan perkedel kentang telah kusiapkan di atas meja makan. Setengah porsi nasi sudah kutaruh di piringnya. Aku menunggunya di kursi meja makan. Cukup lama Bang Pet

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD