Pesawat sudah lepas landas dari bandara Incheon. Lira yang kebetulan duduk di samping jendela pesawat menatap ke arah luar. Tanpa terasa air mata wanita itu berjatuhan. Potongan-potongan ingatan tentang perlakuan Hyunjin padanya kembali membayang. Inikah akhirnya? Dia harus mengalah, dan memilih pergi meninggalkan lelaki itu. Membawa luka, dan juga janin tak berdosa di rahimnya.
Memutuskan meninggalkan seseorang yang sangat dicintai memang tidak semudah yang dibayangkan. Walaupun Lira sudah menyiapkan diri, tetap saja dia tidak bisa tegar saat hari ini tiba. Besarnya rasa benci di hatinya tidak lebih besar dari rasa cinta yang dimilikinya untuk Hyunjin.
Taeyeon yang memang memfokuskan perhatiannya pada Lira langsung menyadari hal itu. Dia segera memberikan beberapa lembar tisu pada Lira
