"Ahaha, aku hanya bercanda, Tae. Kenapa wajahmu terlihat tegang begitu? Seandainya aku dengan Hyunjin tidak ditakdirkan bersama lagi, belum tentu juga aku membuka hatiku cepat-cepat. Fokusku sementara ini hanya bayi yang ada di dalam kandunganku. Selain itu, aku memperhitungkannya nanti." Taeyeon akhirnya ikut tertawa. Dia seharusnya tidak kegeeran. Tentu saja sangat tidak mungkin seorang Lira akan membuka hati secepat itu. Apalagi dia juga tahu kalau istrinya sepupunya itu sangat mencintai suaminya. Tapi tentu saja Taeyeon tidak ingin terlihat kecewa di hadapan Lira. "Baru saja aku mau bahagia, sudah pupus. Menurutku itu memang baik untuk kamu, Lira. Kamu memang harus fokus membuat diri kamu sendiri bahagia, juga bayi yang kamu kandung. Janji padaku, kamu akan jauh bahagia setelah aku