Damar sudah berusaha keras menjalani dan mempertahankan rumah tangganya dengan terus memupuk rasa cinta pada istrinya. Namun, usahanya sama sekali tidak membuahkan hasil. Apalagi sang istri sering uring-uringan karena pria itu masih belum memberinya nafkah batin. Damar belum bisa memberikan karena tidak mau menjamah sebelum rasa cinta hadir di hatinya. Apalagi ia terus kepikiran tentang rumah tangga Wahda yang dinilai terlalu mencurigakan. Ia terus mencari cara, ingin merebut kembali cinta yang telah dilepas sia-sia. Beberapa waktu lalu, Wirda ingin pisah rumah dari orang tua dan mertuanya agar bisa hidup mandiri berdua. Dituruti juga oleh Damar. Bukan membeli rumah, tetapi untuk sementara masih mengontrak. Sebenarnya, Guntur sudah menawarkan membuatkan atau membelikan rumah untuk sang

