BAB 51. Puncak Dendam dan Rencana Alana

2613 Words

Henela mendengus kesal melihat banyak sekali orang keluar masuk toko Alana, sementara Toko milik putrinya terlihat sepi. Apalagi wanita itu banyak melihat mobil mewah terparkir di depan Toko Alana. Semua pemilik mobil mewah itu adalah pelanggan Alana. Wanita itu mendesah untuk meringankan rasa marah di dalam dadanya. Helena hendak pulang kembali ke Toko Nanaw setelah jalan-jalan sebentar tapi ponselnya berdering. Kebetulan penelpon itu masuk dalam kategori rahasia, karena itu Helena menghentikkan langkahnya dan masuk ke dalam gang kecil di dekat minimarket. "Sebenarnya mau sampai kapan kalian menunda permintaanku? Aku sudah membayar lunas semua biaya untuk menculik Alana. Tapi yang dia dapat hanya luka lecet sedikit di tangannya. Kembalikan uangku kalau kalian tidak becus bekerja." Kesal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD