"Mbak, ada orang yang mau ketemu sama mbak." Tila yang tengah terfokus pada layar komputer mendongakkan kepalanya menatap Emily--sekretarisnya-- yang berdiri di seberang meja. Tila mengerut keningnya sesaat. Kemudian ia bertanya, "siapa?" "Beliau bilang kalau beliau adalah mama dari laki-laki bernama Adam." Emily menjawab dengan tenang. "Gimana mbak, suruh masuk?" Mama Adam? Batin Tila mengulangi. Untuk apa wanita itu datang berkunjung ke kantornya? Tanya Tila dalam hati. "Suruh masuk saja." Tila kembali memfokuskan pekerjaannya sementara Emily memberitahu bagian resepsionis untuk meminta wanita yang mengaku sebagai mama Adam langsung menuju ruangan di mana Tila berada. Selang beberapa menit kemudian, pintu kembali diketuk. Kali ini Emily datang bersama Winar. Setelah berbasa-bas

